Sejarah Desa
Salaman adalah desa di kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Salaman terdiri dari beberapa dusun atau dukuh diantaranya Kauman, Brengkel I, Brengkel II, Gadean, Soco, dan Nusupan. Secara administratif termasuk dalam wilayah kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang dan terletak disebelah barat kantor Kecamatan salaman dengan jarak sekitar 500 m. Desa Salaman mempunyai wilayah yang tergolong kecil dibandingkan dengan desa-desa lain di kecamatan yang sama. Desa Salaman adalah ibu kota kecamatan Salaman, ( jantung Kota Salaman ) yang terletak pada jalur transportasi Kota Magelang-Purworejo dan Purworejo-Borobudur. Desa salaman merupakan pintu gerbang selatan daerah wisata Candi Borobudur yang melalui jalur dari arah Kabupaten Purworejo
Nama Salaman berarti Perdamaian atau Keselamatan, ada juga yang menyebutkan " Salaman " berarti berjabat tangan , maksudnya tempat pertemuan orang dari berbagai penjuru, yaitu ditengarai adanya pertigaan jalan yang menghubungkan Kota Magelang,Purworejo, dan Borobudur. Pertigaan itu dikenal orang sejak dahulu dengan sebutan Bunderan, karena di tengah-tengah pertigaan tersebut terdapat Tugu/Monumen dengan alas berbentuk lingkaran. Selain itu ada sumber lain yang menyebutkan bahwa nama Salaman berasal dari nama seorang tokoh/sesepuh yang bernama Kyai Salam, yang makamnya berada di Dusun Brengkel I RT02 RW05 Desa Salaman, sehingga namanya menjadi Desa Salaman.
Desa Salaman dahulu juga merupakan Pusat Pemerintahan eks-Kawedanan Salaman, yang meliputi 4 wilayah kecamatan yaitu Salaman, Magelang, Kajoran, Magelang, Tempuran, Magelang, dan Borobudur, Magelang.Banyak fasilitas umum desa Salaman justru berada di wilayah desa Menoreh, seperti Pasar Tradisional Salaman, Terminal Bus, Puskesmas Salaman, Lapangan Olah Raga, Kantor Kecamatan, Kantor Pos dan Giro, SMP Negeri 1 Salaman dll.
Sejarah tempat kantor Desa Salaman itu sendiri pernah mengalami perpindahan di berbagai lokasi. Menurut sesepuh Kantor Desa Salaman pernah berada dirumah kediaman Bp Atmodiharjo ( mantan Kepala Desa Salaman) Brengkel I. Sehingga muncul istilah mantenan, seiring perjalanan waktu Kantor Desa salaman beralih ke Gedung Legiun Veteran atau samping Eks Kantor Kawedana Salaman. Dan yang terakhir menempati tanah bondo desa/kas desa Salaman sampai saat ini
Silsilah Kepala Desa Salaman
1. Kepala Desa I ( pertama ) : Maliki dari Dusun Nusupan
2. Kepala Desa II : Slepo dari Dusun Soco
3. Kepala Desa III : Badawi dari Dusun Brengkel I
4. Kepala Desa IV : Atmodihardjo dari Brengkel I ( 1937 - 1949)
5. Kepala Desa V : Dulrahman dari Dusun Kauman ( 1949 - 1951)
6. Kepala Desa VI : Atmodihardjo dari Brengkel I ( 1951 - 1982)
7. Kepala Desa VII : Soeharto dari Dusun Nusupan ( 1983 - 1991 )
8. Kepala Desa VIII : M A Chairudin dari Dusun Brengkel II( 1991 - 1998 )
8. Kepala Desa IX : M A Chairudin dari Dusun Brengkel II( 1998 - 2007 )
8. Kepala Desa X : H. Toat Subakti dari Dusun Soco ( 2007- 2013 )
9. Kepala Desa XI : H. Toat Subakti dari Dusun Soco ( 2017 )
10. Kepal Desa XII : SUGITO dari Dusun Soco (2022 - 2028)
